Beberapa hari yang lalu tepatnya hari sabtu, sepulang menemani Paksu seharian mengirim dan menjemput kopi, aku akhirnya ingat apa yang kulupakan pada postingan sebelumnya. Yang kulupakan adalah hari jadi pernikahan kami. Padahal di hari jadi itu aku ingat masih sempat berkomentar dan bertanya ke Paksu,"5 juni, tanggal apa ini di'? kayak ada sesuatu". Aku yang jarang sekali melihat tanggal kecuali ada event seperti tanggal undangan dan tanggal merah, entah kenapa hari itu bisa menyebut lima juni. Tapi komentar itu berlalu begitu saja tanpa kami pikirkan.
happy anniversary 4 tahun |
Semprot rumah masa depan dulu~ |
Mungkin perasaan perempuan memang sepeka itu, sel-sel kami otomatis mengingat hal-hal yang penting bagi kami. Alam bawah sadarku sudah kasih kode tapi akunya saja yang lupa. Jangan harapkan ingatan dari laki-laki (baca:suamiku). Mereka cuma ingat hari-hari penting di masa kini. Seringpula pikiran mereka terlalu maju sampai ke masa depan. Sampai ngos-ngosan aku dibuatnya karena harus menyesuaikan diri. Padahal aku ingin menikmati masa muda (atau sudah tua?) ini. Aku mau jalan-jalan, makan dan bermain sesuka hati menghambur-hamburkan uang suamiku. Hhuahahahaa.
Jadi setelah bilang ke Paksu kalau yang kulupakan adalah hari jadi pernikahan kami, do'i pun seolah terkejut memberikan ucapan disertai sebuah kecupan. Bapack-bapack duh, yang kami inginkan itu es krim dan uang. Tolong dicatat untuk selanjutnya.
Alhamdulilah empat tahun menjalani bahtera rumah tangga, kami masih berbahagia. Aku bersyukur diberikan jodoh yang baik sama Allah. Seorang yang sabar dan bisa membimbingku dengan baik. Semoga kami berjodoh dunia akhirat, amiin.
0 komentar:
Posting Komentar